dokumen pribadi |
Seorang
guru tidak jauh berbeda dengan dokter. Sebelum guru melanjutkan materi,
terlebih dahulu guru memeriksa, apakah materi prasyarat yang telah disampakan
terdahulu telah dimengerti oleh siswa?
Apa sebenarnya diagnosa itu? Diagnosa
memilki dua macam makna yaitu : (1) penentuan jenis
penyakit dengan cara meneliti (memeriksa) gejala-gejalanya. (2) pemeriksaan
terhadap suatu hal.
Dalam
pendidikan, diagnosa merupakan tes yang digunakan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan
siswa, sehingga dengan tes tersebut dapat digunakan sebagai dasar untuk
memberikan tindak lanjut berupa perlakuan yang sesuai dengan siswa.
Metode
diagnostic sangat diperlukan untuk materi pelajaran yang berkelanjutan, atau
materi yang memerlukan prasyarat. Misalnya : Untuk dapat mengetahui luas daerah
dan volume tabung, harus mahir dalam pelajaran keliling dan luas daerah
lingkaran. Demikian pula untuk pelajaran model spiral, seperti trigonometri.
Tidak mungkin seorang siswa dapat memainkan cotangent dengan tangkas, tanpa
mengetahui dasar-dasar sinus, cosinus dan tangent.
Guru
harus faham dan menghargai karakteristik siswa. Anak satu kelas tidak bisa
disamakan dalam hal persepsi, ketrampilan dan daya serap. Mengelola
pembelajaran dalam kelas, seorang guru memiliki cara yang berbeda. Beberapa
tahapan proses diagnose yang dapat kita lakukan adalah : pertama, apakah siswa
telah mempunyai pengetahuan prasyarat? Kedua, diagnosa dilakukan saat masuk
materi pelajaran, dan ketiga, dilakukan pada waktu akan mengakhiri pelajaran.
Siswa,
didiagnosa atau tidak, bukan menjadi tanggung jawab guru sepenuhnya. Orangtua
juga mempunyai kepentingan untuk mendiagnosa anak.
Posting Komentar untuk "Perlunya Diagnosa"