Berubah itu fitrah. Sebagaimana umur yang setiap saat
berubah. Rambut yang semula hitam, lalu memutih. Raga yang dulu kekar, sekarang
sudah mulai merapuh.
Berubah itu sunatullah, yang selalu berjalan atas
kehendak-Nya. Garis-garis kejadian tak pernah luput dari perhatian sang Khalik.
Namun, perubahan bisa diatur dan diantisipasi. Karena sesungguhnya perubahan
itu adalah keinginan dari manusia sendiri.
Saat ini, perubahan teknologi amat kencang. Bahkan
mempredisipun terkadang menemui kesulitan. Perubahan teknologi tidak bisa
diduga. Hampir setiap detik selalu ada perubahan. Perkembangan
teknologi yang semakin pesat memengaruhi perubahan pada gaya hidup.
Kemajuan
teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi
diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan
banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia.
Kehidupan
manusia tidak terlepas dari adanya teknologi. Artinya, bahwa teknologi
merupakan keseluruhan cara yang secara rasional mengarah pada ciri efisiensi
dalam setiap kegiatan manusia.
Menurut
B.J. Habiebie, ada delapan wahana transformasi yang menjadi prioritas
pengembangan teknologi, terutama teknologi industri, yaitu: pesawat terbang,
maritim dan perkapalan, alat transportasi, elektronika dan komunikasi, energi,
rekayasa, alat-alat dan mesin-mesin pertanian, dan pertahanan dan keamanan.
Revolusi
industri telah memasuki fase yang keempat di saat teknologi informasi menjadi
salah satu ukuran yang digunakan industri untuk meningkatkan kapasitasnya.
Persaingan industri pada revolusi industri 5.0 ini masih mempengaruhi terhadap
kehidupan ekonomi dan dan geo politik. Laju pertumbuhan penduduk terus
meningkat jumlahnya. Kelompok usia kerja menjadi semakin meningkat. Dunia
kerja, sebagai motor perubahan ekonomi, makin tidak menentu arahnya. Persaingan
menjadi tak terhindarkan.
Karena
beberapa ranah dalam lingkungan ada perubahan, maka secara otomatis pola
pikiran juga berubah. Pikiran ibarat magnet yang sangat kuat. Apa pun yang
diberitahukan pola pikir kita kepada kita adalah apa yang kita jalani. Jika memiliki
keyakinan bahwa, “Kehidupan ini sangat keras, dan aku harus memperjuangkannya”,
maka sebenarnya kita sedang digerakkan oleh pola pikir.
Revolusi industri 5.0 dinilai menjadi babak
baru komunikasi dan segala aspeknya. Pada era ini akan lebih banyak peran dari
teknologi virtual dan bentuk-bentuk komunikasi yang kian canggih. Untuk itu
dibutuhkan perubahan pola pikir
Dengan respon yang cepat dan tepat,
kita mampu meningkatkan daya saing bangsa Indonesia di tengah persaingan
global. Demikian juga dalam dunia pendidikan, yang tak bisa lepas dari
perubahan itu sendiri.
Revolusi industri 5.0 memiliki ciri
yang menitikberatkan pada kreativitas, leadership
dan entrepreneurship. Perubahan
sendiri adalah bagian dari manajemen. Dan setiap pemangku kepentingan dalam
pendidikan tak bisa lepas tangan. Siswa harus lebih diaktifkan dalam setiap
mengambil keputusan.
Posting Komentar untuk "Tiga Perubahan Besar"